Mendoakan keluarga setelah orang lain meninggal merupakan salah satu hadiah yang bisa Anda berikan sebagai saudara. Mengirimkan surat yasin merupakan salah satunya, namun tidak semua orang mengetahui cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal.
Anda bisa mengetahui bagaimana tata cara mengirimkan surat yasin kepada keluarga dengan membaca penjelasan berikut ini. Alangkah lebih baik Anda mengirim tidak hanya surat yasin, namun juga doa serta dzikir juga kepada mereka.
Ketahui Cara Mengirim Doa Yasin untuk Orang Meninggal
Untuk membaca surat yasin, Anda bisa melakukannya kapan saja, karena dalam Islam tidak ada ketentuan kapan waktu harus membaca surat tersebut. Anda bisa melakukannya di hari Jumat, sebagaimana kebiasaan masyarakat Indonesia, atau di hari peringatan dan haul orang tersebut meninggal.
Anda juga bisa melakukannya sendiri, bisa juga dengan berjamaah untuk mendapatkan kekhusuyukan ketika membaca surah yasin dan doa tersebut. Berikut merupakan panduan yang bisa Anda gunakan untuk cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal.
Membaca Tawasul
Tawasul memiliki arti untuk berdoa kepada Allah, dan orang-orang yang dekat kedudukannya dengan Allah, sebelum dikhususkan untuk orang yang sudah meninggal tersebut. Tawasul umumnya digunakan di Indonesia ketika melakukan tahlilan, baik jamaah atau sendiri dengan harapan doanya dikabulkan.
Tawasul dimulai dengan al-fatehah khusus untuk Nabi Muhammad, kemudian Syekh Abdul Qadir Jaelani dan dilanjutkan doa untuk keluarga atau orang yang sudah meninggal tersebut. Tawasul boleh dilakukan atau tidak, namun biasanya orang Indonesia menggunakan tawasul.
Berdoa untuk Orang yang Sudah Meninggal
Anda bisa langsung membaca surat yasin, namun biasanya tahlilah dan yasinan untuk orang yang sudah meninggal, mengirimkan doa terlebih dahulu. Cara mengirim doa untuk orang yang sudah meninggaltidak panjang, karena selepas ini masih membaca surat yasin.
Berikut merupakan lafadz doa sebelum membaca surat yasin untuk orang yang sudah meninggal, yakni:
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. اللّٰهُمَّ اِنّٓا نَسْتَحْفِظُكَ وَ نَسْتَوْدِعُكَ اَدْيَانَنَا وَاَنْفُسَنَا وَاَهْلَنَا وَاَوْلَادَنَا وَاَمْوَالَنَا وَكُلِّ شَيْءٍ اَعْطَيْتَنَا
Bismillahirrahmaanirrahiim. Allahumma inna nastahfidzuka wa nastaudi ’uka diinana wa anfusanaa wa ahlanaa wa aulaadanaa wa amwaalanaa wa kulla syai’in a’thaitanaa.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah, kami memohon penjagaan-Mu dan menitipkan kepada-Mu agama kami, dari kami, keluarga kami, anak-anak kami, harta benda kami, dan apa saja yang telah engkau berikan kepada kami.”
Dilanjutkan dengan membaca:
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنَا وَإِيَّاهُمْ فِى كَنَفِكَ وَاَمَانِكَ وَجِوَارِكَ وَعِيَاذِكَ مِن كُلِّ شَيْطَانٍ مَرِيدٍ وَجَبَّارٍ عَنِيدٍ وَذِى عَيْنٍ وَذِى بَغْيٍ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ ذِى شَرٍّ اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Allahummaj’alnaa fii kanafika wa amaanika wa jiwaarika wa ‘iyaadzika min kulli syaithaanim mariid wa jabbaarin‘ aniid wa dzii ‘ainin wa dzii baghyin wa min syarri kulli dzii syarrin innaka ‘alaa kulli syai’in qadiir.
Artinya: “Ya Allah, semoga engkau menjadikan kami dalam penjagaan, tanggungan, kedekatan dan perlindungan-Mu dari godaan setan yang menggoda, orang yang kejam, zalim dan durhaka, dan dari kejahatan penjahat, sesungguhnya engkau adalah maha kuasa atas segala sesuatu.”
Dilanjutkan lagi dengan membaca:
اَللّٰهُمَّ جَمِّلْنَا بِالْعَافِيَةِ وَالسَّلَامَةِ وَحَقِّقنَا بِالتَّقْوٰى وَالْاِسْتِقَامَةِ وَاَعِذْناَ مِنْ مُوجِبَاتِ النَّدَامَةِ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاءِ
Allahumma jamilnaa bil’aafiyati was salaaati wa haqqiqnaa bit taqwaa wal istiqaamati wa a’idznaa min muujibaatin nadaamati innaka samii’ud du’aa’i.
Artinya: “Ya Allah, baguskanlah kami dengan kesehatan dan keselamatan, dan sejatikanlah kami dengan takwa dan istiqamah, jagalah kami dari penyesalan, karena sesungguhnya Engkau maha mendengarkan doa.”
Dan yang terakhir membaca:
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَلِاَوْلَادِنَا وَمَشَايِخِنَا وَلِاِخْوَانِنَا ِفِى الدِّينِ وَلِاَصْحَابِنَا وَاَحْبَابِنَا وَلِمَنْ اَحَبَّنَا فِيكَ وَلِمَنْ اَحْسَنَ اِلَيْنَا وَ لِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ يَارَبَّ العَالَمِيْنَ
Allahummaghfirlanaa wa li waalidiina wa li aulaadinaa wa li masyaa-yikhinaa wa li ikhwaaniaa fiddiini wa li ashhaabinaa wa ahbaabinaa wa liman ahabbanaa fiika wa liman ahsana ilainaa wa lil mukminiina wal mukminaati wal musliminiina wal muslimaati ya rabbal ‘aalamiin.
Artinya: “Ya Allah ampunilah kami, kedua orang tua kami, anak-anak kami, guru-guru kami, saudara-saudara kami seagama, sahabat-sahabat kami, kekasih-kekasih kami, orang yang mengasihi kami karena Engkau, dan kepada siapa saja yang berbuat baik kepada kami, orang-orang yang beriman laki-laki dan perempuan dan orang-orang yang beragama Islam laki-laki dan perempuan, wahai Tuhan semesta alam.”
Membaca Surat Yasin
Cara mengirimkan doa yasin untuk orang yang sudah meninggal selanjutnya adalah membacakan surat yasin. Membaca surat yasin bisa dilakukan dengan serempak, bersama-sama dengan kiai ketika tahlilan dan yasinan dilakukan.
Namun hal tersebut tidak harus dilakukan demikian, Anda tetap boleh membaca sendiri karena kecepatan orang-orang membaca surah yasin berbeda. Jika Anda melakukan yasinan untuk orang yang sudah meninggal sendiri, maka Anda bisa membacanya dengan leluasa.
Ketika membaca surah yasin, Anda tidak perlu tergesa, perhatikan tajwidnya dengan baik, sehingga pembacaan bisa dilakukan dengan tartil. Surah yasin tersebut Anda kirimkan kepada keluarga atau orang yang sudah meninggal, jadi sebaiknya baca sebagus mungkin agar pahala yang didapatkan tidak berkurang.
Membaca Surah al-Quran
Ada 3 surat yang direkomendasikan untuk dibaca setelah membaca surah yasin, yakni surat al-ikhlas, al-falaq, dan terakhir adalah surat an-nass. Masing-masing surat tersebut Anda baca sebanyak 3x, namun Anda membacanya 1x juga diperbolehkan.
Selepas membaca surat tersebut, cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggalbisa dilanjutkan dengan berdzikir. Dzikir yang Anda berikan bisa apa saja, mulai dari tahlil, takbir, tahmid, dan ucapan istighfar.
Tata Cara Mengirim Doa Yasin untuk Orang yang Sudah Meninggal
Cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal bisa berbeda-beda, tergantung dimana Anda tinggal. Biasanya masing-masing wilayah di Indonesia memiliki cara khasnya sendiri untuk mendoakan keluarga yang sudah meninggal. Dalam Islam sendiri, Anda bisa mengirimkan dan memberikan doa kapan saja, tanpa harus dibatasi oleh hari atau dilakukan secara bersama.
Jika Anda berdoa dan mengirimkan doa tersebut secara mandiri, Anda bisa melakukannya selepas melaksanakan sholat wajib. Lakukan sebagaimana panduan yang diberikan sebelumnya, dan Anda tetap bisa menambahkan surat serta doa lain untuk dihadiahkan kepada mereka yang sudah meninggal.
Setidaknya berikut merupakan tata cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal, diantaranya adalah:
- Boleh Anda lakukan sendirian atau bersama dengan jamaah, berdoa dengan jamaah dinilai lebih baik karena kemungkinan doa dimakbulkan menjadi lebih besar.
- Dianjurkan untuk menghadap kiblat, dan tubuh dalam keadaan suci hadas serta najis.
- Anda bisa membaca surat yasin dan doa saja, namun juga diperbolehkan untuk membaca surat dan ayat lain sebagai pelengkap doa. Tidak ada ketentuan dalam Islam mengenai teknis dan apa saja bacaan yang harus Anda ucapkan.
- Selepas memberikan doa, tutup dengan dzikir kepada Allah, membaca sholawat Nabi, dan mengakhirinya dengan alfatehah.
Cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal tersebut lazim untuk dilakukan. Banyak dari masyarakat muslim di Indonesia mendoakan orang yang sudah meninggal sebagai bentuk pengiriman doa, sehingga urusan orang yang sudah meninggal diringankan ketika berada di dalam kubur.
Itulah bagaimana cara mengirim doa yasin untuk orang yang sudah meninggal, semoga informasi yang diberikan oleh tim martabattujuh.com dapat membantu Anda untuk melakukan ibadah Islam tersebut. Dengan mendoakan orang yang sudah meninggal, Anda akan lebih mengingat kematian, dan mengirimkan doa kepada mereka bisa menjadi ladang pahala untuk keluarga atau siapa saja yang Anda doakan.