Contoh mukadimah pidato Islami – Dalam kehidupan sehari-hari, Anda pasti kerap mendengar kata ‘pidato’ di berbagai kegiatan umum pertemuan warga, pembukaan program pemerintah, dan lain sebagainya yang sifatnya formal.
Pidato juga digunakan dalam agama islam yang dikenal dengan istilah ‘ceramah’. Contoh mukadimah pidato Islami atau ceramah bisa didengarkan ketika pengajian, ceramah saat sholat ied dan sholat jumat.
Mukadimah sering digunakan oleh penceramah agar lebih berkesan saat didengarkan.
Selain itu, dengan adanya mukadimah tersebut, pendengar lebih antusias untuk mendengarkannya karena salah satu fungsi mukadimah sendiri adalah untuk menarik perhatian para pendengar.
Ceramah tidak hanya bisa didengarkan secara langsung, namun juga bisa didengarkan melalui siaran radio, televisi dan sosmed.
Pengertian Mukadimah Pidato Islami
Sebagian besar pidato islami diawali dengan mukadimah dalam bahasa arab.
Sesuai dengan pengertian mukadimah yang tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI yang maknanya adalah kata pengantar atau pendahuluan.
Dimana letaknya berada pada pembukaan teks pidato secara tertulis maupun pembukaan pidato secara verbal.
Dalam kegiatan umum, mukadimah dengan mudah ditemukan di buku yang memuat UUD 1945. Sedangkan di kegiatan umat muslim.
Contoh mukadimah pidato Islami banyak disampaikan oleh penceramah di pengajian maupun ceramah ketika sholat jumat dan sholat ied.
Mukadimah ada yang singkat dan ada yang panjang, tergantung oleh penceramah.
Akan tetapi, meskipun mukadimah cukup panjang, isi ceramah tetap tersampaikan dengan baik. Tanpa mukadimah, ceramah kurang terdengar menarik dan terkesan monoton karena terlalu to the point.
Dalam mukadimah atau kalimat pembukaan pidato islami atau ceramah, biasanya disebutkan pujian-pujian kepada Allah SWT.
Selain itu, rasa syukur juga dipanjatkan kepada Allah SWT oleh penceramah atas setiap berkah dan karunia yang telah Allah SWT berikan.
Kalimat penutup dalam mukadimah biasanya membaca atau menyerukan sholawat atas Nabi Muhammad SAW. Setiap penceramah menyampaikan ceramahnya dengan diawali oleh mukadimah.
Terkadang penceramah menyelipkan potongan surat Al-Qur’an yang diletakkan di sebelum maupun sesudah kalimat ammaa ba’du.
Biasanya surat Al-Qur’an yang diselipkan menyesuaikan tema ceramah yang akan disampaikan pada kesempatan tersebut.
Contoh mukadimah pidato Islami yang disampaikan ketika memasuki bulan ramadhan adalah surat Al-Qur’an yang berisi perintah Allah SWT kepada umat muslim mengenai kewajiban berpuasa ramadhan.
Selain potongan surat Al-Quran, penceramah juga terkadang memasukkan hadist yang sesuai dengan tema ceramah.
Karena sifat pidato islami pada pengajian dan ketika sholat jumat maupun sholat ied berbeda, maka penceramah biasanya diberi waktu ceramah yang berbeda.
Dalam pengajian, penceramah diberi waktu kurang lebih 1 jam untuk menyampaikan ceramah dan sisanya untuk sesi tanya jawab. Saat sholat jumat atau sholat ied, maksimal 30 menit saja.
Untuk pengajian, biasanya penceramah tidak membawa teks ketika menyampaikan ceramahnya kepada para jama’ah.
Sementara itu, untuk ceramah saat sholat ied dan sholat jumat, penceramah terkadang membawa teks dan menyampaikannya kepada para jama’ah sambil sesekali membaca teks yang dibawanya.
Beberapa Contoh Mukadimah Pidato Islami dalam Ceramah
Saat menyampaikan ceramah, mukadimah diperlukan agar terdengar menarik di telinga para jama’ah. Penceramah dapat menyelipkan hadist maupun potongan surat Al-Qur’an untuk menguatkan tema ceramah yang diangkatnya.
Isi ceramah juga dibuat singkat maupun panjang menyesuaikan dengan agendanya, apakah ceramah untuk pengajian atau ceramah untuk sholat jumat maupun sholat ied.
Beberapa contoh mukadimah pidato islami adalah :
1. Alhamdulillahi was sholatu was salaamu ‘alaa rosulillahi wa’alaa aalihi wa sohbihi wa maw waalaah. Amma ba’du.
2. Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh. Bismillahi alhamdulillahi wassalatu wassallamu ala rasullullahu lahawla walaquwatta ilabillahi wa ba’du.
3. Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wabihi nasta’inu ‘alaa umuriddunya waddiin. Wassholatu wassalamu ‘alaa asyrofil mursaliin, wa’alaa aalihi wa sohbihi ajma’iin. Amma ba’du.
4. Alhamdulillahil ladzii an’amanaa bini’matil iimaan wal islaam. Wanushalli wanusallimu ‘alaa khairil anaam, sayyidinaa muhammadin wa’alaa aalihii wasohbihi aj-ma’iin, amma ba’du.
5. Alhamdulillahi-lladzii hadaana lihadzaa, wama kunna linahtadiya laula an hadanallah, laqod jaa-at rusulu robbinaa bil haqqi wanuuduu an-tilkumul jannah, uuritstumuuhaa bimaa kuntum ta’maluun.
6. Alhamdulillahi-lladzii hadaana lihadzaa, wama kunna linahtadiya laula an hadanallah, Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarikalah, wa Asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuluh, La nabiya ba’dah.
7. Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin, wa man tabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.
8. Alhamdulillaahil ladzii kaana bi’ibadihi khabiiran bashiraa, tabaarokal ladzii ja’ala fis samaa’i buruujaw waja’ala fiihaa sirojaw waqomarom miniira. Asyhadu an-laa ilaa ha-illallah, wa asy-hadu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh, alladzii ba’atsahu bil haq basyiiraw wanadziiroo.
Wa da’iyan ilal haqqi bi’idznihi wa sirojam muniiraa. Allahumma shalli ‘alaihi wa’alaa alihi wa shohbihi wa sallim tasliman katsiroo. Amma ba’du.
Beberapa contoh mukadimah pidato islami di atas dapat digunakan di semua tema ceramah.
Penceramah juga bisa menambahkan potongan surat Al-Qur’an atau hadist yang sesuai dengan tema ceramah agar semakin kuat ketika disampaikan kepada para jama’ah.
Jika Anda mendapatkan amanah menjadi seorang penceramah, Anda bisa memilih salah satu dari delapan contoh kalimat mukadimah tersebut sebagai pembuka ceramah.
Perbedaan adalah waktu penyampaian ceramah dan dibawa atau tidaknya teks saat menyampaikan kepada jama’ah.
Fungsi Dari Mukadimah Pidato Islami
Mukadimah atau pembukaan pidato islami salah satunya berfungsi sebagai awalan kalimat untuk menarik para jama’ah agar ceramah yang disampaikan mudah dipahami.
Sama seperti pidato umum dimana kalimat pembuka atau mukadimah memegang peranan penting supaya pidato tersampaikan dengan baik kepada para pendengarnya.
Pidato islami juga diawali dengan mukadimah agar para jama’ah tertarik dengan ceramah yang disampaikan. Adapun fungsi contoh mukadimah pidato islami adalah sebagai berikut :
1. Untuk memancing perhatian pendengarnya
Mukadimah seolah menjadi umpan yang dikaitkan pada kail agar banyak ikan yang tertarik untuk mengambilnya.
Hal ini merupakan fungsi mukadimah dimana ceramah akan terdengar menarik apabila penceramah menyampaikan dengan diawali kalimat pembuka sesuai tema yang diangkat.
Bahkan, ceramah yang sukses dipengaruhi dari menarik atau tidaknya mukadimah.
2. Sebagai kunci dalam penyampaian ceramah
Dalam sebuah ceramah, Anda pasti bisa menangkap tema ceramah apa yang diangkat oleh penceramah setelah mendengar mukadimah yang disampaikan.
Oleh karena itu, fungsi lain dari mukadimah adalah sebagai kunci dari ceramah itu sendiri.
Apabila penyampaian mukadimah sangat baik, maka ceramah yang disampaikan juga menarik sehingga penyampaian ceramah dapat dikatakan sukses.
3. Sebagai awal pengenalan tema ceramah
Dengan memilih salah satu contoh mukadimah pidato islami, Anda dapat menyelipkan hadist maupun potongan surat Al-Qur’an untuk mengenalkan tema apa yang diangkat dalam ceramah tersebut.
Sehingga tema ceramah akan terlihat sejak awal menyampaikan mukadimah. Penggunaan mukadimah menjadi awal pengenalan tema ceramah yang disampaikan oleh penceramah.
Akhir Kata
Itulah pengertian, funsi dan beberapa contoh mukadimah pidato islami yang dapat kami sampaikan. Semoga dapat menambah wawasan bagi kita semua.